Para wisatawan yang ditarik dari sepeda mereka untuk mendapatkan tas mereka (tidak ada helm = perlu asuransi!) Kembali berjalan marak. Tentu, kita dapat membantu diri kita sendiri dengan mengikuti hukum setempat tetapi jika hukum setempat diberlakukan dengan cara mereka sendiri, sungguh, sebagai turis, di mana kita pergi? Bali secara teknis digolongkan sebagai negara fanatik. Sedihnya, akibatnya respons tersebut telah dimusnahkan tidak menyembuhkan. Realitas yang tragis adalah anjing yang Anda mainkan di pantai dengan waktu turis dapat dengan mudah ditembak dan dikubur di bawah pasir juga. Ada beberapa badan amal besar seperti BAWA dan BARC yang bekerja secara luas untuk mendidik, menyembuhkan, dan mensterilkan hewan untuk melindungi mereka dari nasib buruk, tetapi itu adalah sesuatu yang tidak akan diketahui oleh banyak wisatawan. Namun, komunitas bekas patungan berjuang melawan kami.
Mengadakan hari-hari vaksinasi di desa-desa yang jauh dan membantu penduduk setempat memahami bagaimana Sewa Denpasar 40 menjaga komunitas mereka agar tetap aman dan bersih. Hal lain yang Anda mungkin tidak tahu adalah karena undang-undang impor yang ketat di Bali, Anjing Bali adalah salah satu ras paling murni yang tersisa di dunia. Tetapi tidak ada kehidupan binatang yang berakhir di laras pistol (tandatangani petisi). Saya juga tidak merasa ingin mendukung itu sebagai turis. Ini adalah subjek yang sensitif dan menjadi fokus media. Hukuman mati karena narkoba di Indonesia. Ini bukan sesuatu yang akan saya perdebatkan atau bicarakan di sini, itu adalah cerita yang sangat besar, tetapi tentu saja itu adalah sesuatu yang tidak dapat diabaikan. Saya mengerti Hukum adalah Hukum dan setiap negara berbeda, tetapi mengambil nyawa. Itu bertentangan dengan semua yang saya yakini. Itu selalu mengherankan saya, ketika, seorang teman akan pergi ke Bali selama dua minggu.
Pulang ke rumah dan memberi tahu saya bahwa seluruh pulau penuh dengan orang-orang Australia yang mabuk. Saya kemudian tahu mereka belum meninggalkan zona kuadrat 3 mil Alleycats, pantai Kuta, klub malam karunia dan, berpotensi, McDonalds. Itulah tepatnya yang saya lakukan ketika saya pertama kali mengunjungi. Hanya untuk meletakkannya di sana, saya tidak melihat ada yang salah dengan itu. Kami orang Inggris memiliki Magaluf di mana perilakunya lebih buruk dan jika itu adalah pesta yang Anda inginkan, itulah pesta yang akan Anda kejar. Tetapi jika tidak, maka perencanaan yang buruk adalah masalahnya. Cari tahu Sewa Denpasar 32 dan cari tahu apa yang ingin Anda lihat di Bali, karena ada banyak hal. Dan jika hal di atas bukan yang Anda inginkan maka pasti hindari Schoolies. Tawar-menawar terus-menerus, pelecehan, dan iklan berjalan untuk Viagra dan jamur ajaib menjadi tua dengan cepat. Tapi bukankah mereka di sebagian besar turis Asia? Anda juga dapat melarikan diri dengan mudah di Pulau ini.
Pergilah ke resor selam di Tulamben untuk menikmati surga yang penuh kehebohan, penjelajahan-penjelajahan, atau desa-desa terpencil di luar Lovina dan Anda dapat menendang kembali, bersantai, dan tidak merasa perlu mengulangi ‘Tidak’ sepanjang hari. Taksi dapat kelebihan biaya, hotspot bisa menjadi gila sibuk tetapi memeriksa kehidupan desa akan menjadi pelajaran dalam membeli telur dari tetangga tetangga ayam dan mencuci dengan pipa selang. Jika Anda ingin sewamobildenpasar mengalami Indonesia yang sebenarnya masih mungkin di sini, mungkin hanya perlu sedikit mencari. Budaya di Bali indah, berkah, upacara, cara hidup berhenti untuk fokus pada hidup sebagai a-pose untuk bekerja. Persembahan harian yang Anda lewati di jalan, aroma yang menghantui Anda lama setelah Anda pergi. Perayaan Banjar yang mungkin hanya Anda lihat karena mereka menunda perjalanan Anda dan membuat Anda marah. Itulah Bali yang saya cintai dan akan terus kembali. Semoga tidak, namun ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar